Kualitas daya listrik merupakan salah satu faktor penting dalam peralatan elektrronik. untuk dapat mengetahui jenis gangguan kualitas daya listrik maka perlu mengidentifikasi jenis gangguan kualitas daya. berdasarkan standar IEEE ada beberapa jenis gangguan kualitas daya seperti normal, sag, interuption, harmonik dan transient.
untuk dapat mengidentifikasi jenis gangguan kualitas daya maka dibangun sebuah model dengan menggunakan data reeel normalisasi. selanjutnya data proses pengujian data. hasil pengujian model menggunakan confusion matrix seluruh data yang digunakan pada data tidak normalisasi adalah 9996 data yang terdiri dari 7996 data training .
Kesimpilan dari penelitian ini adalah model berhasil mengidentifikasi jenis gangguan kualitas daya pada data normalisasi dengat akurasi 98,9% dan validasi akurasi 99,4% sedangkan pada data tidak normalisasi mendeteksi 94,9 akurasi dan 95,8% validasi akurasi,namun pada data penelitian ini nilai akurasi pada modelnya tidak konsisten dan selalu berubah karena model yang harus terus menerus mempelajari.